Tantangan Dua Hari Sekali

Terkadang, tantangan tidak datang sendiri, tantangan harus diciptakan. Belakangan ini, semangat saya untuk menulis cerpen sedikit menurun. Bukan karena tidak ada ide, justru ide-ide datang, namun berhamburan sia-sia karena tidak segera dituangkan. Rupanya saya perlu out tantangan dua hari sekali, nih. 

Tantangan Menulis Fiksi Dua Hari Sekali

Keinginan sih, belajar mengatur waktu agar dalam sehari tetap bisa menulis cerpen walaupun bentuknya flashfiction atau tren yang sedang berkembang sekarang adalah @fiksimini (di twitter). 

Namun, lagi-lagi saya juga bukan orang yang setiap hari rajin mengikuti timeline di twitter, jadi sering ketinggalan untuk ikutan. 

Sebenarnya, kegiatan menulis macam @fiksimini atau @writingsession, bisa dijadikan ajang untuk berlatih.

Writingsession adalah even menulis yang diadakan di twitter. 

Writingsession ini mengusung tema menulis cerpen/puisi yang berbeda setiap dua hari sekali. 

Temanya akan diumumkan di twitter setiap jam 9 malam, kemudian tulisan para pesertanya akan dimuat di blog keesokkan harinya. 

Lalu akan dipilih juga peserta terbaik di malam itu atau disebut BOTN (Best of The Night).

Sejauh ini, @writingsession cukup bisa menghidupkan motivasi menulis cerpen saya. 

Tagline @writingsession yang berkata : Karena tidak ada yang menghentikan kita untuk berkarya, bahkan tempat dan waktu. 

Membuat saya berpikir bahwa sebenarnya menulis adalah menulis. Bukan berencana menulis atau akan menulis. 

Duduk di depan laptop, biarkan jari-jarimu menari-nari di atas tuts, dan pikiranmu terbang kemanapun kamu mau. 

Nggak perlu bikin alasan, mandek, banyak tugas, nggak ada waktu dan sebagainya.