Writing Manifesto 8 : Variasi

Writing Manifesto 8 : Variasi


Jadi ini adalah tulisan terakhir dalam seri Writing Manifesto dalam Kiat Menulis. Di putaran terakhir ini, ada satu tantangan yang menurut saya di masa depan akan sangat berguna. Belajarlah menulis dengan berbagai variasi. Karena di masa depan, bukan hanya buku Dan blog saja yang akan menjadi ruang penyimpanan karya. Manifesto terakhir dalam kiat menulis : variasikan. 

Alasannya adalah : 

1. Dengan mencoba berbagai variasi media untuk menulis, misalnya dari blogspot ke multiply, lalu ke facebook, lalu ke twitter, saya jadi bisa mengubah-ubah gaya menulis saya sendiri. 

Multiply untuk tulisan panjang yang lebih memiliki sentuhan personal, blogspot yang terarah untuk meningkatkan kemampuan menulis cerita pendek dan puisi, lalu facebook atau twitter, membuat saya bisa menulis dengan kalimat yang singkat-singkat saja, tetapi tetap maksimal dan harus mengena. 

Belum sepenuhnya bisa menulis dengan kualitas yang bagus untuk masing-masing tempat, tapi media-media itu bisa menjadi sarana untuk latihan dengan cara yang berbeda-beda. 

Sama halnya dengan ketika hanya menulis di atas selembar tissue, kertas tak terpakai, notes khusus atau buku harian. Semua pasti akan membuat kita menulis dengan gaya yang berbeda-beda.

2. Variasi lain yang saya lakukan adalah berpindah-pindah dari menulis (juga membaca) tulisan non-fiksi ke fiksi. 

Dari satu genre ke genre lainnya. Dari satu topik ke topik lainnya. Bisa jadi satu sama lainnya itu tidak berhubungan. Bahkan bukan sesuatu yang saya minati. Tapi, biar saja. 

Variasi-variasi tersebut justru menghidupkan area-area di otak yang belum menyala. Ide-ide baru bisa muncul karenanya.

3. Keuntungan yang bisa didapat dari melakukan variasi adalah : otak tidak jenuh, lebih segar, bisa menemukan perspektif baru, mendapati jawaban-jawaban atas pertanyaan yang masih mengambang, dan banyak lagi. 

Otak juga bisa beristirahat dengan satu topik tertentu ketika berpindah ke topik yang lain. 

Dan yang paling penting, dengan melakukan variasi kita bisa menemukan kontras yang maksimal. 

Kekontrasan akan membantu kita menemukan, membedakan, dan menempatkan apa yang paling kita butuhkan dalam sebuah tulisan.

4. Kekontrasan membuat kita bisa melihat dengan lebih jelas. Menambahkan variasi juga kontras warna dalam tulisan kita, akan membuatnya terasa lebih hidup dan tidak membosankan. 

Kontras, kebun teh di Jepang dan payung merah



Bukankah hidup pun begitu, penuh variasi dan kontras. 

No comments

Powered by Blogger.