Makanan, Skincare, Dan Fashion Di Drakor CLOY Yang Bikin Nggak Bisa Move On

Makanan, Skincare, Dan Fashion Di Drakor CLOY Yang Bikin Nggak Bisa Move On

Hiyaa akhirnya nulis tentang drakor juga. Ya gimana, gegara WFH dan butuh sarana self healing untuk ngilangin kecemasan, akhirnya saya ngedrakor lagi setelah libur nonton dari 2017. Kali ini, saya nggak bakal bahas filmnya tapi menyoroti kelihaian drakor dalam mengangkat brand awareness sebuah produk ke dalam jalinan cerita. Yang kemudian bikin penontonnya minimal ngilerlah sama produk tersebut dan jadi cari tahu. Ya, inilah makanan, skincare, dan fashion di CLOY yang bikin penonton gagal move on.



Menurut saya, lepas dari produk-produk yang muncul di drakor itu adalah produk sponsor, cara drakor mengemas munculnya produk sponsor subtle banget, dan hal tersebut jadi kunci keberhasilan sebuah content marketing. Beberapa contoh content marketing yang baik bisa dipelajari di sini.

Salah satu cara agar content marketing bisa berhasil memengaruhi audiens, salah satunya dengan mengikutsertakan faktor story telling yang baik.

Nah, udah mah drakor ini emang kuat di story-nya, kemunculan produk sponsornya juga nggak annoying karena melebur dalam cerita.

Sebenarnya faktor annoying apa nggak itu bisa jadi subjektif yah. Bisa aja karena kita sebagai penonton dari Indonesia memang nggak gitu kenal sama produknya, sehingga nggak sadar kalau itu iklan dalam bentuk product placement. Mungkin aja bagi penonton Korea Selatan yang sudah aware dengan produknya langsung tahu kalau itu iklan.

Lepas dari itu, jalinan kisah di drakor CLOY memang sudah berangkat dari cerita yang pas banget kalau mau disusupin sponsored products dengan cara yang subtle. Kenapa begitu? Karena kita tahu tokoh utama perempuan, Yoon Se Ri (Son-Ye Jin) berperan juga sebagai pengusaha yang menjual aneka barang terkait gaya hidup.

Sebagai seorang chaebol sekaligus pengusaha yang menjadi produsen aneka pernak-pernik gaya hidup, pastinya apa-apa yang dikenakan Yoon Se Ri akan menjadi perhatian publik.

Makanya pas di episode awal ada scene di mana saat terpotret oleh paparazzi, ia pingin orang-orang bisa notice dengan jelas anting yang dipakainya. Anting itu termasuk item yang baru dirilis perusahaannya. Dengan harapan, anting itu bakal laku keras karena tertangkap kamera sedang dipakai olehnya.

Cara yang sama rupanya jadi resep rahasia drakor hingga mampu dengan mudah mengimpor gaya hidupnya ke negara lain. Lihat aja gimana sekarang kuliner Korea Selatan, kayak mie ramen, topoki, kimchi jadi gampang banget diterima di negara lain sehingga target pasarnya bisa meluas, termasuk ke Indonesia.

Korea Selatan berhasil menaikkan kunjungan wisata, membuka pangsa pasar baru untuk produk kulinernya, mengimpor skincare-nya berkat keahlian membungkus pesan atau iklan lewat story telling yang memikat. Termasuk lewat drakor Crash Landing On You.

Makanan, Skincare, Dan Fashion Di Drakor CLOY Yang Bikin Nggak Bisa Move On


Mari mengenang kembali apa saja makanan, skincare, dan fashion atau produk-produk lainnya yang bikin kita (atau saya aja kali) gagal move on dari drakor ini. Saya akan bahas beberapa yang menarik, ya.

1. BB.Q Chicken


Siapa yang nggak ikut ngiler waktu Pyo Chi-soo, sersan jenderal tentara Korea Utara, ngintip pengunjung resto BB.Q Chicken ini dari balik jendela. Saat itu ia dan rekan-rekannya dikirim sebagai kontingen pesta olahraga untuk menemani Kapten Ri melakukan misi penyelamatan Se Ri. Perut keroncongan belum makan dan lihat orang-orang menyantap ayam crispy yang masih hangat.

BB.Q Chicken on CLOY



Awalnya saya mengira kalau merek ayam goreng ini hanya bagian dari setting cerita. Namun karena BB.Q Chicken berulang kali muncul dalam berbagai adegan di film, rasanya bukan sekadar setting rekaan deh. Apalagi di tiap akhir episode kita akan melihat logonya disertakan.



Ternyata, BB.Q Chicken memang menjadi merek ayam goreng yang masuk tiga besar di Korea Selatan, selain Kyochon dan BHC. Dan ternyata orang Korsel itu suka banget makan ayam goreng atau Korean Fried Chicken. Terbukti dengan jumlah resto fried chicken yang jumlahnya kurang lebih ada 40.000-an, dan itu cuma di Korsel aja. Padahal di seluruh dunia saja, kalau ditotal hanya ada 37.855.

Salah satu menu ayam goreng yang terkenal di BB.Q Chicken adalah varian Golden Olive Chicken, yang memang bolak-balik muncul di beberapa scene. Selain itu, ada juga saus andalan resto ini, yaitu Secret Yangnyeom Chicken Sauce. Ngiler rasanya waktu lihat sausnya dituang ke atas kulit ayam yang garing dan berasap.

Salah satu gerai BB.Q Chicken yang menjadi lokasi shooting CLOY berada di kawasan yang dekat dengan Ewha Woman University, Sinchon. Kawasan yang sering dikunjungi oleh wisatawan karena di seputarannya banyak sekali toko pernak-pernik cewek yang unyu.

Selain bisa dibeli dengan datang ke gerai langsung, ayam goreng ini juga jadi salah satu item yang banyak dipesan melalui site 'Baedaltong', semacam Uber Eats-nya Korea. Harga Golden Olive Chickennya berkisar antara 19.000 Won (sekitar 229.000,- IDR), selain Golden Olive Chicken, Cheeee Ball juga banyak dipesan di resto ini.

Nah, kalau belum bisa ke Korea Selatan buat nyobain kerenyahan ayam gorengnya, BB.Q Chicken ini juga punya gerai di Malaysia lho. Salah satunya yang ada di Central I-City Shah Alam, Malaysia.





Jangan khawatir, sajian makanan di sana sudah mendapat sertifikasi halal kok. Banyak jenis ayam goreng yang sausnya bakal sesuai sama lidah kita yang orang Melayu, salah satunya yang versi Mala Chicken. Rasanya merupakan perpaduan antara rasa pedas serta manis dari madu.

Ada 11 jenis ayam goreng yang ditawarkan, dari mulai yang Olive Chicken, Basakhan Crispy, sampai Gangnam Style Chicken.

2. Kitkat di Episode 11 Crash Landing On You. 



Mba SeRi lagi mau ke toko oleh-oleh. "Aku butuh makanan yang manis-manis nih, manisan manaa manisaan."

Kalau nonton episode 11 jangan langsung skip bagian terakhirnya karena di sana kalian bakal nemu salah satu sisipan cerita dari 7 tahun yang lalu.



Di sana diceritakan kalau Yoon Se-ri saat berkunjung ke Swiss sudah sempat secara nggak sengaja ketemu sama Seo Dan.


Eh Si Mba, ikutan borong juga. 


Saat itu, Yoon Se-ri berkunjung ke Chweize Eimatwer, atau Schweizer Heimatwerk, sebuah toko souvenir khas Swiss yang saat ini termasuk toko retail modern yang cukup terkenal menjual produk-produk buatan Swiss, seperti kerajinan tangan dan berbagai produk dari para artisan di sana. Toko tersebut juga sudah ada sejak tahun 1930an.

Aku juga bakal nyemil ini sih kalau abis diomongin kayak gitu


Nonton episode 11 ini bikin saya pengin ngemil Kitkat dan jalan-jalan ke Swiss. Habis ini mau bahas juga ah, tempat-tempat keren di drakor CLOY. Siapa tahu suatu saat dikasih rezeki berkunjung ke sana.

3. Ma:nyo dan Se-Ri Choice, skincare yang mana yang beneran real dalam drakor CLOY?

Nah, ini salah satu scene yang bikin saya cukup berdecak kagum sama smooth-nya nyelipin antara mana yang product placement, dan mana yang hanya setting cerita doang. 

Kira-kira produk mana yang memang beneran ada? Manyo atau Se-Ri Choice?





Coba perhatiin deh, waktu Se-Ri kudu numpang di rumahnya Kapten Ri dan dia mau mandi. Awalnya kan, dia cuma pake sabun mandi biasa yang dipake ya buat keramas, cuci muka, dan mandi seperti halnya kebiasaan orang Korut. 

Kemudian Kapten Ri membelikan Se ri serangkaian produk perawatan tubuh, salah satunya serum wajah.

Dari awal pas buka kresek, saya langsung ngebatin, waah itu ada produk yang kenal deh. Cara penempatan produknya di kresek juga kayak udah diatur biar eye catching. Produk serum ini juga dijajal oleh Se ri, dan setelah mencoba beberapa tetes dia kayak nunjukin kalau kulitnya jadi lebih lembab. 

Yup, produk itu adalah Man:yo. Dan produknya emang beneran ada, bahkan jadi salah satu merek skincare yang ngehits di Korsel. Sempet pernah icip satu sampel serumnya juga waktu @hellomeissa toko skinker adik buka jastip.






Selain Ma:nyo, saya juga tertarik sama produk Se Ri choice, yang meski fiktif kayaknya bakalan lucu banget kalau produk itu ada. Apalagi di episode akhir-akhir, Se Ri bikin rangkaian skincare dengan kemasan bergambar ibu-ibu kompleks tentara di Korut yang jadi sahabat Se Ri selama di sana. So sweet yaa. 

4. Angel-in-us bikin pengin tiba tiba ngopi sama yang dikangenin


Kedai kopi yang merupakan coffeehouse chain berbasis di Korea Selatan ini sudah ada cabangnya juga di Indonesia, yaitu di Lotte Shopping Avenue, Jakarta. Angel in-us memang salah satu produk yang dimiliki oleh Lotte, cabangnya sudah tersebar di seluruh Asia.





Kita bisa lihat kafe ini di adegan ketika Kapten Ri berhasil masuk ke Korea Selatan kemudian ketika Se Ri sedang jalan malam once in a blue moon dia ngeliat Kapten Ri kemudian mereka ngopi bareng deh.

Hmmm, ini bisa nggak sih adegan ini terjadi di dunia nyata, lagi kangen sama seseorang terus orangnya nongol aja gitu, hihihi.

Yang bagian ini memang too good to be true yaah, apalagi Kapten Ri kok ya tetep ganteng aja habis merangkak masuk lorong sempit dari Korut ke Korsel. Tapi anyway, masih masuklah ke jalinan cerita.

Nah itu tadi beberapa makanan, skincare, dan fashion di drakor CLOY. Untuk yang fashion kayaknya mau bahas terpisah aja deh, karena bakal banyak gambar unyu yang pengin saya bahas juga.

Eh, selain produk yang disebut di atas merhatiin juga nggak sih, kalau masih ada beberapa brand yang ikut masuk, kayak resto Subway, games developer  Singta, inget kan adegan Seo Dan main game, terus masker Mediheal, Range Rover, Samsung, sama yang logo huruf kayak G di setiap barang elektronik itu apa ya, saya kok kepo. Masak Google ngeluarin produk kulkas juga.

Ada lagi yang kelewat? Yup, seberapa aware kita akan produk-produk tersebut tergantung seberapa kuat story telling yang menyertainya. Makin kuat kaitannya dengan jalan cerita, makin besar awareness kita terhadap brand tersebut.

42 comments:

  1. Smooth banget lo mba product placement-nya di drama menurutku lho yaaa. Aku pernah liat di sinetron Indonesia tuh eksplisit ngiklannya hahaha. Toss mba sama2 suka merhatiin. Aku sampe follow akun IG fashion drakor2 gitu lho lol

    ReplyDelete
  2. Saya bukan penggemar drakor dan drama2 lainnya jadi nggak gitu paham kak, ehehehe. Tapi kalau di lihat secara umum memang strategi marketing mereka keren ya? Di mana2 menjamur makanan dan make up ala korea ��

    ReplyDelete
  3. Keren ya strategi marketingnya, jadi selain jualan cerita juga bisa buat branding produk. Tapi aku juga belum bisa move on dari ceritanya wkwkwkw

    ReplyDelete
  4. Ga paham perdrakoran tapi setuju banget kalo strategi marketing Korsel keren banget terbukti hampir semua belahan dunia sukses tersapu gelombang Halyu. Indonesia harus belajar gmn caramya ngiklan smooth kek gini seringnya di film2 tu iklan kek gini bikin sakit mata

    ReplyDelete
  5. Iya saat ini banyak juga sinetron di Indonesia yang memasukkan adegan promosi suatu produk. Tinggal gimana saja caranya. Kalau di sinetron hampir semua bersifat 'hard selling' ya mbak. Mempromosikan produk secara terus terang.

    Bedanya dengan yang di drakor mungkin caranya lebih 'soft selling' yang lebih halus dan tidak kentara kalau itu promosi produk. Hehe sok tahu deh saya.

    ReplyDelete
  6. Aku ga mengikuti drama Korea, mbak :) Oh, begitu ya ada iklan tersemnunyi di dalamnya? Bagus dong ya strategi marketingnya, bisa laris manis produk2 terjual, terutama bagi penggila drakor :D Mantap.

    ReplyDelete
  7. Waah drakor....aku akhir-akhir ini sudah gabisa ngedrakor mbak..waktunya super tight tapi jauh sebelum drakor super booming kaya sekarang aku adalah penikmat drakor di TV Nasional sejak jaman SD/SMP mulai dari Endless Love, Hotelier, Winter Sonata, Sorry I Love You, Full House dan masih banyak yang lain. Malah nostalgiaan hehhee tapi aku setuju Mbak, kalau diperhatiin banyak produk drakor itu soft sellingnya smooth banget kalau ga jeli nggak ngeh kalau itu iklan hehehe

    ReplyDelete
  8. Baca-baca tentang BB.Q Chicken ini saya jadi bertanya-tanya ... apakah sudah masuk Indonesia ya? Kalau di kota saya belum ada. Biasanya yang kayak gitu ngikut ya di mana ada penggemar yang berkaitan dengannya banyak hehe.

    ReplyDelete
  9. Kok iya, yaa. Terutama dari segi kulinernya ya, Mbak. Indonesia di sinetron apa filmnya bisa mengadopsi dari film korea sebeneranya, yaa. Pas masuk2 cafe gitu, pesannya minuman Carica Dieng, misalnya. Kan biar makin terkenal. Hahaha

    ReplyDelete
  10. Aku nonton Drakor udah belasan tahun silam, yang sekarang nggak ngikutin. Padahal di TV ada banyak Drakor yang bisa dipilih. Entah lah mungkin suatu hari nanti ketika kesukaan beralih lagi nonton Drakor.

    ReplyDelete
  11. Mb Nia kreatif bgt....iya fashion style ma skincarenya Korea mmg jempol ya..

    ReplyDelete
  12. Aku dah nyoba beberapa makanan korea. Skin carenya juga ada beberapa. Itu aja, Mak. Kalau lihat dramanya ga ada satupun yang aku ikuti dari dulu hihihi

    ReplyDelete
  13. Aku skip drakor, tapi gagal pokus sama makanan2 di sini, duuh lapeer daah.

    ReplyDelete
  14. Hihi..aku gak mudeng blas karena gak ngikutin Drakor. Tapi jadi kebayang deh dg membaca ulasan ini. Thanks ya mba..

    ReplyDelete
  15. Makanan dan skincare Korea yang selalu bikin aku mupeng kalau lihat drakor huhuhuh sama fashion mereka yang kece yah

    ReplyDelete
  16. sbg penggemar drakor notice bnget untuk product placementnya hihi tapi cara mereka yg smooth itu yang menarik, beda klo dibandingkan dengan sinetron yg di Indonesia

    ReplyDelete
  17. Beberapa waktu lalu sempat jadi trending topic ya. Pas pandemi linknya juga muncul di timeline. Tapi aku belum nonton hehee

    ReplyDelete
  18. built in brand di setiap serial drama korea alus banget ya hahahah bahkan gak berasa kayak ngiklan

    ReplyDelete
  19. Masukin produk ke dalam adegan alus banget yaaa... di negeri kita ada juga model gitu, tapi kelihatan maksa banget adegannya. Kudu belajar dari seni meletakkan placement iklan ini ya secara soft selling.

    ReplyDelete
  20. Wah banyak ya iklannya tapi halus banget selipinnya jadi nggak mengganggu jalan cerita, aku penasaran sama gerai burger yang warnanya hijau itu lupa namanya, kayaknya enak banget dan sering jadi lokasi adegan drakor..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku juga fokus permen Kitkat, cemilan anakku kalo diajak belanja. Pernah sekilas lihat Drakor, waktu nyari channel film serial di VIU, ada gerai BB.Q Chicken jadi setting lokasi Drakor tapi judulnya lupa, hahaa

      Delete
  21. Sinetron di Indonesia juga udah banyak yang kaya gini mbak
    Hehehehe ..
    Aku kok lihat kitkat jadi pengin makan juga

    ReplyDelete
  22. Kalau masakan Korsel sama kuliner Indonesia saya masih suka yg ala Indonesia. Masih enak mie ayam, empek-empek, batagor, siomay, dan sambal terasi 😁 Real sultan aja masih makan biskuit Khong Guan 😅

    ReplyDelete
  23. saya msh menahan diri buat nonton drakor. takut nyandu hahaa. tp malah suka kalo baca2 kayak gini. Keren bgt ya mbak bisa smooth. kalo sinetron indo (dulu kdg masih suka lihat tukang ojek pengkolan hahaha), iklannya ganggu banget.. dipaksain masuk ke reklame. lalu kalo masuk ke adegan jg tampak maksa.

    ReplyDelete
  24. aku penasaran banget, bisa telaten gitu ya mbak ambil picturenya, kwkwkwk kalo aku justru sering mencet tombol "pause" buat merhatiin lalu aku nyatet pesan pesan motivasi hidup yang sering terselip di adegan itu mb. ...

    ReplyDelete
  25. Di drakor Eternal Monarch juga seru memperhatikan product2 placement. Tapi Paling sering sih emang Korean fried chicken sama subway. Jadi Pengen makan subway yang Ada alpukatnya tiap habis nonton drakor wkwk. Btw, aku juga berharap Seri's Choice Ada beneran.. unyu banget nggak sih sampai dibikinin produk gitu hehe.

    ReplyDelete
  26. Sepertinya produk iklan yang masuk di tayangan drakor CLOY lagi panen pendapatan sekarang ya Mbak. Haha. Soalnya memang fansnya buanyaaak banget dan pada belum bisa move on. Pasti kalau lihat produk-produk itu ingatannya jadi neghubungi-hubungin dengan CLOY. Lalu beli deh.

    ReplyDelete
  27. iya ya aluuusssssssss banget masukin produk iklannya. gak kayak di sini, sinetronnya bener2 hard selling haahhaha. walau ga suka nonton kdrama, tapi suka makannya wkwkw

    ReplyDelete
  28. Wah 2 tahun puasa drakor kini nonton lagi...sy msh blm berani nonton drakor takut ga bisa berhenti hahah. Tapi klo baca status atau review film drakor suka jd tahu drakor yg lagi hits saat ini

    ReplyDelete
  29. Udah lama ga liat drakor jd ga nyadar klo ternyata byk makanan yg terselip dgn sopan ya. Ga kaya film Indonesia yg mereknya muncul vulgar bgt. Patut dicontoh nih..

    ReplyDelete
  30. Wah ternyata makanannya halal ya aku selama ini penasaran di Korea Adakah makanan halal baca ini jadi terobati rasa penasaranku dan aku salah satu yang baru berkenalan dengan drakor.

    ReplyDelete
  31. Wah, Mbak Nia jeli banget deh. Dan iya banget ya, ketiga hal di atas, sangat mencolok banget di drama CLOY ini. Aku cuma ngeuh sama fashionnya aja. Itu pun karena dibahas di banyak akun IG. Aku soalnya tipe orang yang nonton apa pun ya nonton aja. Ikut flow cerita. Gak detail ke hal-hal kecil. :D

    ReplyDelete
  32. Aku paling melekat siih...Subway yaa..
    Beberapa drama selalu makan di sana, tak terkecuali DoTS.
    Hehhe...

    ReplyDelete
  33. Nih Indonesia kudu nyontoh yang begitu, cara iklannya. Kan di kita iklannya gimana gitu, meskipun diselipin di antara cerita tetep bae gak enak banget diliatnya

    ReplyDelete
  34. nah, coklatnya sama nih, kemudian itu iklannya juga banyak banget sebenarnya ya, ngak apa sih asal sesuai dan ngak kayak kepotong tiba-tiba ada iklannya, hahaha

    ReplyDelete
  35. Btw, aku gak pernah perhatikan produk2 yang muncul di film (manapun) wkwkwk
    Terlalu menikmati filmnya deh akutu. Padahal ternyata banyak banget ya produk terkenalnya, hahaha

    ReplyDelete
  36. Dalam Drakor terselip banyak pesan dari sponsor yaaa, keren banget deh menyelipkannya pasti tep bikin nyaman dilihat penonton y

    ReplyDelete
  37. Aku kepo sama fashion nya korut beneran jadul gitu ya? Kecuali fashion nya Dan doang yang oke

    ReplyDelete
  38. Wah, makanannya bikin mupeng...sebenarnya Indonesia juga di sinetron yang pernah saya lihat juga masukin produk dari sponsor tapi kelihatan banget kalau iklan..hihi..

    ReplyDelete
  39. namanya jg dari mata turun ke perut lalu lari ke otak, ada rasa pengen yg bikin niru apa yg kita tonton. ah marketingnya Pinter deeeh... salut

    ReplyDelete
  40. aku juga nonton ini sampai habis walau ga begitu ngeh sama produk produk didalamnya, yang ku tau ya cuma kit kat itu

    ReplyDelete
  41. jarang2 nonton drama korea atau mungkin pas nonton saya ga ngeh ya kalau itu lg iklan, haha, tp memang kok kayaknya smooth semacam bagian dari cerita ya, ga keliatan lg ngiklan (bagi bukan org korea)

    ReplyDelete

Powered by Blogger.